PENGARUH PEMBERIAN CAMPURAN JERUK NIPIS (Citrus aurantiifolia), SELEDRI (Apium graveolens), DAN GULA TERHADAP PROFIL DARAH AYAM BROILER AKIBAT STRES TRANSPORTASI

Minat masyarakat mengkonsumsi ayam broiler cukup tinggi sehingga angka
pemotongan ayam broiler juga meningkat. Salah satu kegiatan pra pemotongan ayam
broiler yaitu proses transportasi. Proses transportasi merupakan kegiatan yang asing bagi
ternak sehingga menyebaban stres pada ayam. Selain itu, stressor lainnya adalah suhu
lingkungan yang relatif tinggi yang berada di luar suhu nyaman ayam broiler yaitu berkisar
31-34ºC. Upaya alternatif untuk menekan dampak merugikan dari proses transportasi salah
satunya melalui pemberian jeruk nipis karena kandungan vitamin C nya yang tinggi yang
mampu mengatasi radikal bebas yang mungkin disebabkan oleh cekaman panas. Penelitian
ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian air minum yang mengandung
campuran jeruk nipis, seledri dan gula terhadap profil darah ayam broiler akibat
transportasi.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2023 berlokasi di Commercial
Zone and Animal Laboratory (CZAL) Universitas Bengkulu. Penelitian ini dilakukan
selama 7 hari pemeliharaan dan 1 hari proses pengangkutan. Rancangan yang digunakan
adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) 3 perlakuan dan 6 ulangan setiap perlakuan. P0 :
0% Jeruk nipis + 0% Seledri dan 0% Gula, P1 : 5% Jeruk nipis + 4% seledri dan 4% gula,
P2 : 10% Jeruk nipis, 4% seledri dan 4% gula. Proses pengangkutan ayam menggunakan 6
buah keranjang berukuran 93 cm x 57 cm 28 cm. Setelah pemuatan, aktifitas transportasi
dilakukan menggunakan mobil pickup selama 3 jam, dimulai pada pukul 11.00 sampai
pukul 14.00 wib. setelah mencapai durasi transportasi selama 3 jam, dilanjutkan dengan
mengambil sampel darah ayam eritrosit, leukosit, heterofil limfosit, hemoglobin,
hematokrit dan kadar glukosa. Variabel yang diamati dari penelitian ini adalah hematokrit,
eritrosit, hemoglobin, leukosit, heterofil, limfosit, rasio heterofil dan limfosit dan glukosa
Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh tidak nyata
(P>0,05) terhadap jumlah eritrosit, leukosit, hematokrit, hemoglobin, rasio heterofil
limfosit dan glukosa. Kisaran rataan jumlah hematokrit 35,92-37,20%, jumlah eritrosit
2,82 hingga 3,01 x 106
/µl, dan kadar hemoglobin (hb) 11,48 hingga 12,12 g/dl, jumlah
leukosit 20,46 hingga 20,74 x103
/µL, heterofil adalah 33,83 – 36,17%, limfosit, 63,83 -
66,17%, rasio heterofil limfosit terendah 0,52 dan tertinggi 0,57, dan jumlah kadar
glukosa 193,83 hingga 196,67 mg/100ml.
Kesimpulan dari penelitian ini pemberian campuran jeruk nipis, seledri dan gula
tidak dapat mengurangi dampak negatif transportasi terhadap profil darah ayam broiler.
(Program Studi Peternakan, Jurusan Peternakan, Fakultaas Pertanian, Universitas
Bengkulu, 2025)