TINJAUAN VIKTIMOLOGI TERHADAP GURU SEBAGAI KORBAN TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN OLEH OKNUM MURID DI KOTA BENGKULU

Guru dalam menjalankan tugasnya sering mendapatkan perlakuan kasar dari oknum
muridnya sendiri maupun orang tua murid, padahal guru harus mendapatkan
perlindungan secara hukum dikarenakan posisi guru sebagai pembimbing generasi
penerus bangsa, akan tetapi dalam melaksanakan tugas guru sering mendapat
penganiayaan sehingga perlu mengkaji secara viktimologi terhadap guru sebagai
korban tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh oknum murid di kota
Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk memahami faktor penyebab terjadinya
penganiayaan serta upaya perlindungan hukum terhadap guru sebagai korban
penganiayaan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis empiris
dengan sumber data yang digunakan berupa data primer yang berasal dari
wawancara, serta data sekunder dari studi kepustakaan. Hasil penelitian didapatkan
adalah bahwa faktor penyebab terjadinya tindak pidana penganiayaan adalah guru
berkontribusi memicu ketidakstabilan emosi bagi murid, kurangnya kedekatan
antara guru dan murid, faktor kepribadian pelaku, faktor keluarga pelaku, faktor
lingkungan pelaku, serta upaya yang dilakukan aparat kepolisan dan Dinas
Pendidikan Provinsi Bengkulu adalah melakukan sosialisasi, dan melakukan
pembinaan terhadap pelaku penganiayaan, dan Upaya terakhir adalah penegakan
hukum pidana.
Kata Kunci : Viktimologi, Penganiayaan, Guru sebagai Korban, Murid