PELAKSANAAN SANKSI ADAT MBASUH DUSUN MENURUT HUKUM ADAT MELAYU BENGKULU DI KOTA BENGKULU

Ananda, Putri Nhadilla and Herawan, Sauni and Emilia, Kontesa (2024) PELAKSANAAN SANKSI ADAT MBASUH DUSUN MENURUT HUKUM ADAT MELAYU BENGKULU DI KOTA BENGKULU. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Text (Thesis)
SKRIPSI FULL B1A020022 Ananda Putri Nhadilla - Ananda Nhadilla.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (3MB)

Abstract

Penelitian dengan judul Pelaksanaan Sanksi Adat Mbasuh Dusun Menurut Hukum
Adat Melayu Bengkulu Di Kota Bengkulu. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui dan menganalisis pelaksanaan sanksi adat mbasuh dusun
menurut hukum adat Melayu Bengkulu di kota Bengkulu dan menganalisis
hambatan dalam pelaksanaan sanksi adat mbasuh dusun. Jenis penelitian yang
digunakan adalah penelitian hukum empiris, dengan menggunakan metode
pengumpulan data dengan wawancara dan studi dokumen. Adapun hasil
penelitian yang diperoleh bahwa pelaksanaan sanksi adat mbasuh dusun menurut
hukum adat Melayu Bengkulu di Kota Bengkulu diselesaikan melalui Rajo
Penghulu yang terdiri dari Penghulu Adat, Penghulu Syara’ (imam, khatib, bilal
dan gharim) dan Cerdik Cendikio atau pandai. Pelaksanaan sanksi adat mbasuh
dusun tidak serta merta langsung mbasuh dusun akan tetapi diselesaikan terlebih
dahulu melalui musyawarah mufakat Rajo Penghulu untuk menetapkan sanksi
adat atau dendo adat yang berdasarkan status ekonomi dan status sosial pelanggar
adat. Adapun pelaksanaannya dimulai dari adanya laporan masyarakat kepada
ketua RT atau Rajo Penghulu. Kemudian tahap mufakat Rajo Penghulu,
musyawarah mufakat Rajo Penghulu merupakan suatu proses adat dalam
menyelesaikan dapek salah di Kota Bengkulu. Selanjutnya tahapan terakhir yaitu
pelaksanaan sanksi adat mbasuh dusun bagi yang dapek salah zina. Pelaksanaan
sanksi adat mbasuh dusun disertai dengan pemotongan kambing atau ayam dan
melakukan syukuran pembacaan doa tolak balak. Adapun hambatan dalam
pelaksanaan sanksi adat mbasuh dusun yang disebabkan oleh beberapa faktor
yaitu faktor internal yang berasal dari pelanggar adat dapek salah zina maupun
faktor eksternal yang berasal dari pihak lain.
Kata Kunci : Mbasuh Dusun, Melayu Bengkulu, Dapek salah zina.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: Irma Rohayu, S.IPust
Date Deposited: 01 Oct 2025 03:13
Last Modified: 01 Oct 2025 03:13
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/26851

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200