PENGARUH LITERASI KEUANGAN SYARIAH, RELIGIUSITAS, PERCEIVED QUALITY DAN BRAND IMAGE TERHADAP MINAT MENABUNG MAHASISWA UNIVERSITAS BENGKULU DI BANK SYARIAH

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya tingkat literasi dan
partisipasi mahasiswa, khususnya generasi Z, dalam menggunakan produk
perbankan syariah. Meskipun minat menabung di bank syariah menunjukkan tren
positif, masih terdapat keraguan sebagian masyarakat, khususnya mahasiswa,
dalam memilih bank syariah sebagai tempat menyimpan dana. Padahal,
mahasiswa merupakan segmen potensial dalam membangun fondasi keuangan
syariah masa depan. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengkaji
pengaruh literasi keuangan syariah, religiusitas, perceived quality dan brand
image terhadap minat menabung mahasiswa Universitas Bengkulu di bank
syariah.
Literasi keuangan syariah dijelaskan sebagai pemahaman mahasiswa
terhadap konsep keuangan berbasis syariah. Religiusitas mencerminkan tingkat
keyakinan dan pengamalan ajaran agama seseorang. Perceived quality adalah
persepsi konsumen terhadap kualitas produk atau layanan, sedangkan brand
image berkaitan dengan kesan atau citra merek di benak konsumen. Penelitian ini
membangun hipotesis berdasarkan teori perilaku konsumen dan beberapa hasil
penelitian terdahulu yang menunjukkan adanya pengaruh positif variabel-variabel
bebas. Keempat variabel bebas diasumsikan memiliki pengaruh terhadap variabel
terikat, yaitu minat menabung.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel
mahasiswa Universitas Bengkulu. Sampel yang digunakan sebanyak 101
responden. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner.
Teknik analisis yang digunakan adalah dengan uji validitas, uji reliabilitas,
analisis deskriptif dan regresi linear berganda menggunakan bantuan SPSS versi
25 untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel independen terhadap
variabel dependen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat variabel independen, yaitu
literasi keuangan syariah, religiusitas, perceived quality dan brand image
berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat menabung mahasiswa di bank
syariah. Dari hasil analisis, religiusitas merupakan variabel yang paling dominan
dalam memengaruhi minat menabung, yang menunjukkan bahwa nilai-nilai
spiritual menjadi faktor penting dalam keputusan finansial mahasiswa. Temuan ini
mengindikasikan bahwa peningkatan literasi dan religiusitas, serta persepsi
terhadap kualitas dan citra merek bank syariah dapat mendorong mahasiswa untuk
lebih memilih menabung di lembaga keuangan syariah. Penelitian ini memberikan
viii
implikasi bagi edukasi bank syariah dalam meningkatkan minat menabung di
kalangan generasi muda.
Berdasarkan hasil tersebut, penelitian ini merekomendasikan agar bank
syariah meningkatkan program literasi keuangan syariah, memperkuat persepsi
kualitas layanan, dan membangun citra merek yang lebih positif dan konsisten.
Selain itu, disarankan untuk penelitian selanjutnya yang melibatkan mahasiswa
dari berbagai latar belakang agama memasukkan karakteristik agama sebagai
variabel demografi agar hasil penelitian menjadi lebih komprehensif,
menambahkan variabel lain dan memperluas objek penelitian.
Kata kunci: literasi keuangan syariah, religiusitas, perceived quality, brand image,
minat menabung, bank syariah