Pusparani, Noveriza and Saiful, Saiful (2025) Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Stabilitas Keuangan Bank Perekonomian Rakyat Di Indonesia. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
Noveriza Pusparani_C1C021112_Skripsi - Noveriza Pusparani.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini berupaya mengungkap bukti empiris mengenai faktor-faktor yang
memengaruhi stabilitas keuangan Bank Perekonomian Rakyat (BPR) di Indonesia. Stabilitas
keuangan diukur menggunakan Z-score sebagai indikator utama. Beberapa variabel yang
dianalisis dalam penelitian ini meliputi efisiensi bank, rasio kecukupan modal, risiko likuiditas,
ukuran bank, leverage, non-performing loans (NPL), kualitas aset, dan profitabilitas. Efisiensi
bank diwakili oleh rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO),
sementara rasio kecukupan modal diukur dengan Capital Adequacy Ratio (CAR). Risiko
likuiditas dinilai berdasarkan rasio likuiditas, ukuran bank berdasarkan total aset, leverage
melalui rasio ekuitas terhadap total aset, NPL dengan rasio kredit bermasalah, kualitas aset
dengan rasio aktiva produktif bermasalah, dan profitabilitas dengan Return on Assets (ROA).
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksplanatori.
Analisis dilakukan menggunakan regresi data panel dengan model fixed effect. Sampel
penelitian terdiri dari 117 BPR yang tersebar di berbagai provinsi di Indonesia selama periode
2019–2023. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode random sampling, menghasilkan total
585 observasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio kecukupan modal dan risiko likuiditas
memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap stabilitas keuangan BPR, meskipun arah
pengaruh risiko likuiditas tidak sesuai dengan hipotesis awal. Sementara itu, NPL terbukti
memiliki dampak negatif dan signifikan terhadap stabilitas keuangan. Di sisi lain, efisiensi
bank, leverage, kualitas aset, dan profitabilitas tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan.
Ukuran bank juga berpengaruh negatif dan signifikan, yang bertentangan dengan dugaan awal.
Temuan ini memberikan kontribusi bagi pengembangan literatur mengenai stabilitas
keuangan BPR, khususnya dalam konteks perbankan skala kecil. Hasil penelitian mendukung
teori buffer modal, yang menekankan pentingnya kecukupan modal dalam menjaga stabilitas
keuangan. Dari perspektif praktis, penelitian ini dapat menjadi referensi bagi manajemen BPR
dan regulator dalam mengelola risiko likuiditas serta meningkatkan kualitas kredit. Selain itu,
hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran bank tidak selalu menjadi faktor yang memperkuat
stabilitas keuangan, sehingga perlu kajian lebih lanjut mengenai peranannya. BPR juga
disarankan untuk tidak hanya berfokus pada efisiensi dan profitabilitas, tetapi juga
memperhatikan ketahanan modal serta pengelolaan kredit bermasalah.
Penelitian ini menemukan bahwa hanya tiga variabel rasio kecukupan modal, risiko
likuiditas, dan NPL yang memiliki pengaruh signifikan terhadap stabilitas keuangan BPR.
Sementara itu, lima variabel lainnya belum terbukti berpengaruh secara signifikan, yang
kemungkinan disebabkan oleh perbedaan karakteristik antar BPR atau keterbatasan
data yang tersedia.
xi
Kata Kunci: Stabilitas Keuangan, BPR, efisiensi bank, rasio kecukupan modal, risiko
likuiditas, NPL
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Economy > Department of Accounting |
Depositing User: | 56 nanik rahmawati |
Date Deposited: | 03 Oct 2025 04:00 |
Last Modified: | 03 Oct 2025 04:00 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/27316 |