UPAYA PENANGGULANGAN PERKELAHIAN ANTAR WARGA BINAAN DI DALAM LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS II A KOTA BENGKULU

DWIMAS, RIZKYAWAN and Herlita, Eryke and Ria, Anggraeni Utami (2025) UPAYA PENANGGULANGAN PERKELAHIAN ANTAR WARGA BINAAN DI DALAM LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS II A KOTA BENGKULU. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Text (Thesis)
Skripsi Dwimas rizkyawan - dimas riskyawan.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (3MB)

Abstract

Masalah perkelahian antar WBP dalam Lapas sudah sering terjadi, begitu
juga di Lapas Kelas II A Kota Bengkulu, perkelahian yang terjadi antara WBP
terdapat 3 kasus perkelahian pada tahun 2022, dua kasus pada tahun 2023 dan
pada tahun 2024 juga terdapat 2 kasus. Perkelahian ini akan berakibat
terganggunya kenyamanan WBP lain yang ada di Lapas. Penelitian ini bertujuan
(1) Untuk mengetahui dan mendeskripsikan faktor-faktor penyebab dan
penyelesaian perkelahian antar warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas
II A Kota Bengkulu (2) Untuk mengetahui upaya penanggulangan perkelahian
antar warga binaan di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kota Bengkulu.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum empiris serta pendekatan
penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data wawancara. Dari penelitian
ini didapatkan hasil yaitu: (1) Faktor penyebab terjadinya perkelahian antar WBP
adalah dendam antar penghuni lapas, perselisihan pada saat menjalankan aktivitas
di lapas seperti pada saat bermain bola kaki, kehilangan barang dalam kamar
hunian, perselisihan antar sesame WBP dalam lapas, Penyelesaian perkelahian
antar warga Binaan di lapas Kelas II A Bengkulu dilakukan dengan cara, meminta
keterangan kepada kedua belah pihak di KPLP mengenai penyebab terjadinya
perkelahian, untuk perkelahian yang tidak menyebabkan cidera petugas Lapas
memberikan nasehat kepada WBP, sedangkan bagi perkelahian yang
menyebabkan cidera penyelesaian akan dilakukan dengan cara memintai
keterangan dan selanjutnya akan dibuat BAP (Berita Acara Pemeriksaan)
berdasarkan KPLP. Setelah selesai dibuat BAP dimajukan ke sidang TPP, pada
tahap ini dilakukan sidang untuk menetapkan sanksi yang diberikan kepada WBP
berdasarkan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.6 tahun
2013.(2) Upaya penanggulangan perkelahian antar warga binaan di dalam
Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kota Bengkulu yang dilakukan oleh petugas
Lapas adalah upaya preventif dengan cara Melakukan pendekatan kepada WBP,
Peningkatan Pengawasan Keliling dan pembinaan WBP. Upaya represif yang
dilakukan oleh petugas lembaga pemasyarakatan dengan menerapkan sanksi
berupa memasukan kedalam straff sel atau tutupan sunyi, sedangkan bagi
perkelahian yang menyebabkan cidera diberikan sanksi disiplin tingkat berat
dengan cara memasukan kedalam straff sel selama 6 hari tidak mendapatkan hak
remisi, cuti mengunjungi keluarga, cuti bersyarat dan dicatat dalam register F.
Kata kunci: Perkelahian WBP, Lembaga Permasyarakatan

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: Irma Rohayu, S.IPust
Date Deposited: 03 Oct 2025 07:57
Last Modified: 03 Oct 2025 07:57
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/27356

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200