PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK YANG MENJADI SAKSI TINDAK PIDANA DI WILAYAH HUKUM PENGADILAN NEGERI CURUP

Perlindungan terhadap anak adalah segala tindakan untuk menjamin, melindungi anak
dan hak-haknya agar dapat tumbuh, berkembang dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan
harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan
diskriminasi.Trauma dapat membahayakan bagi perkembangan jiwa anak yang mengakibatkan
anak tidak dapat tumbuh dan berkembang dengan wajar. Perlindungan hukum tersebut harus
dilakukan mulai dari orang tua, negara, dan aparat penegak hukum oleh karena itu penting untuk
melihat bagaimana perlindungan hukum bagi anak terkhususnya anak yang menjadi saksi.
Adanya kemungkinan pembalasan dari pihak pelaku serta kedudukan saksi yang sangat riskan,
tidak menutup kemungkinan terjadinya perubahan bukan lagi sebagai saksi melainkan dapat juga
menjadi pelaku hal ini mendorong penulis untuk meneliti mengenai kasus tersebut.
Penelitian ini dalam pemecahan permasalahannya penulis menggunakan metode
penulisan yang bersifat empiris, dengan menggunakan pendekatan penelitian, pendekatan
kualitatif, dan studi kasus. Di dalam penelitian ini melihat Bagaimanakah perlindungan hukum
terhadap anak sebagai saksi di wilayah hukum rejang lebong dan Hambatan perlindungan hukum
terhadap anak sebagai saksi tindak pidana di wilayah hukum Rejang Lebong. Dari penelitian
hukum yang telah dilakukan dengan menggunakan penelitian yang disebutkan diatas dapat
disimpulkan bahwa perlindungan hukum yang didapatkan oleh anak sebagai saksi hampir sama
pada setiap satuan kerja unit penegakan hukum seperti Polres, Kejaksaan, Pengadilan, maupun
Dinas Sosial yaitu Anak dapat dilindungi identitasnya selama masa penyidikan dan penyelidikan
sampai di muka pengadilan dan Anak mendapat pemberlakuan sesuai dengan hak nya pada
undang-undang perlindungan Anak, dan hambatan yang diperoleh oleh penegak hukum dalam
memberikan perlindungan hukum terhadap anak yaitu kurangnya sarana dan prasarana dan
kurangnya peraturan perundang-undangan yang mengatur spesifik tentang Anak Saksi dalam
proses hukum.
Kata Kunci: Perlindungan, Hukum, Anak, Saksi