PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MELON (Cucumis melo L.) PADA BEBERAPA DOSIS PUPUK KANDANG AYAM DAN FERTIGASI NPK

Tanaman melon termasuk tanaman semusim yang banyak dibudidayakan di Indonesia.
Buah melon banyak digemari oleh masyarakat karena buahnya yang terasa manis dan
mengandung banyak air. Namun dalam pelaksanaan kegiatan budidaya masih belum maksimal
terutama di hasil produksi tanaman melon sering kali tidak dapat memenuhi kebutuhan pasar
nasional yang di sebabkan oleh angka produksi tanaman melon yang fluktuatif. Upaya yang
dilakukan yaitu dengan menambahan pupuk kandang ayam dan pupuk majemuk NPK.
Pupuk kandang merupakan pupuk yang berasal dari kotoran hewan yang dimana dapat
memperbaiki struktur tanah yang kurang unsur organik serta dapat memperkuat akar tanaman
melon. Pupuk NPK majemuk termassuk pupuk yang memiliki komposisi unsur hara seimbang
dan dapat larut secara perlahan-lahan yang dimana untuk mendapatkan unsur nitrogen,
phosphor dan kalium.
Penelitian ini bertujuan untuk 1). Mengevaluasi pengaruh interaksi dosis pupuk
kandang ayam dan dosis pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman melon, 2).
Menentukan dosis pupuk kandang ayam terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman
melon, 3). Menentukan dosis pupuk NPK terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman
melon. Penelitian dilaksanakan mulai bulan Juni 2023 sampai bulan Agustus 2023 yang
bertempatan di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Bengkulu Kelurahan Semarang,
Kecamatan Sungai Serut, Kota Bengkulu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak
Lengkap (RAL) dengan dua faktor. Faktor pertama adalah pupuk kandang ayam yang terdiri
dari 4 taraf yaitu 0 kg/tanaman, 0,8 kg/tanaman, 1,2 kg/tanaman dan 1,6 kg/tanaman. Faktor
kedua adalah aplikasi dosis NPK majemuk terdiri dari 4 taraf yaitu 0 g/200 ml, 2 g/200 ml, 4
g/200 ml dan 6 g/200 ml. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA (Analisis Of
Varian) pada taraf 5%. Apabila hasil analisis menunjukan pengaruh nyata maka dilanjutkan
dengan uji DMRT (Duncan’s Multiple Range Test) pada taraf 5%
Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak terdapat interaksi antara pupuk kandang
ayam dan pupuk NPK. Pada faktor tunggal pupuk kandang ayam berpengaruh nyata terhadap
variabel berat buah dan tebal daging buah, sedangkan pada faktor tunggal pupuk NPK
berpengaruh nyata terhadap variabel jumlah daun dan luas daun. Dari penelitian ini dapat di
simpulkan bahwa tidak adanya pengaruh interaksi dosis pupuk kandang ayam dan pupuk NPK
terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman melon. Dosis terbaik pupuk kandang ayam 1,2
kg/tanaman pada hasil bobot buah dan ketebalan daging buah melon. Dosis pupuk NPK 40
g/tanaman merupakan dosis terbaik pada hasil luas daun total dan jumlah daun.
(Program Studi Agroekoteknologi, Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian,
Universitas Bengkulu)