KARAKTERISASI MORFOLOGI ANGGREK DAN IDENTIFIKASI CENDAWAN MIKORIZA SERTA NON MIKORIZA PADA AKAR ANGGREK ALAM BENGKULU DOMESTIKASI

Veronika, Yosima and Dwi, Wahyuni Ganefianti and Mimi, Sutrawati (2024) KARAKTERISASI MORFOLOGI ANGGREK DAN IDENTIFIKASI CENDAWAN MIKORIZA SERTA NON MIKORIZA PADA AKAR ANGGREK ALAM BENGKULU DOMESTIKASI. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
YOSIMA VERONIKA_E1J020018_SKRIPSI - Yosima Veronika.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (5MB)

Abstract

Karakterisasi diperlukan untuk menentukan ciri spesifik yang dimiliki berbagai jenis
anggrek. Ciri spesifik setiap anggrek, merupakan karakter tanaman yang diperlukan
pemulia untuk menghasilkan anggrek hibrida komersial. Analisis kekerabatan
diperlukan untuk mengetahui kedekatan genetik antar jenis anggrek. Anggrek
memiliki hubungan asosiasi dengan cendawan mikoriza dan non mikoriza. Tujuan
penelitian ini adalah melakukan karakterisasi dan mengetahui keberadaan cendawan
mikoriza dan non mikoriza pada anggrek alam Bengkulu yang telah didomestikasi.
Penelitian dilaksanakan dari bulan September 2023 hingga April 2024 di
rumah kawat koleksi anggrek alam Bengkulu serta di Laboratorium Mikrobiologi
Universiti Malaya dan di Laboratorium Agroekoteknologi Fakultas Pertanian
Universitas Bengkulu. Karakterisasi mengacu pada buku pedoman karakterisasi
anggrek Balithi. Data dianalisis menggunaka program PBSTAT-CL 2.1. Pengamatan
cendawan menggunakan deskriptor menyesuaikan pada buku “Analisis Mikroba di
Laboratorium" dan pengamatan mikroskopis diidentifikasi dengan metode yang
mengacu pada buku “Soil Fungi”.
Hasil penelitian menunjukkan domestikasi dan karakterisasi anggrek alam bengkulu
menghasilkan 8 genus anggrek yaitu Cleisostoma (C.subulatum), Dendrobium (D.acerosum,
D.acuminatissimum, D.aloifolium, D.Fimbriatum, D.Sanguinolentum), Eria (E.pulchella,
E.compressclavata), Flickingeria (F.fimbriata), Micropera (M.pallida), Phalaenopsis
(P.cornucervi, P.hymen), Renanthera (R.elongata), Thrixspermum (T.acuminatisiimum), dan
Vanda (V.devoogti dan V.teres). Analisis menghasilkan 4 kelompok pada koefisien
ketidakmiripan sebesar 0,5. Berdasarkan dendogram karakterisasi, rentang koefisien
ketidakmiripan adalah 0,0 hingga 0,5. kelompok 3 (D. acuminatissimum dan D. acerosum)
memiliki koefisien ketidakmiripan terendah sebesar 0,3. Pada akar anggrek genus Dendrobium
ditemukan 2 jenis cendawan mikoriza yaitu genus Rhizoctonia sp. dan Tulasnella sp. serta 2 jenis
non mikoriza yaitu Trichoderma sp. dan Dark Septate Endophyte (DSE).
(Program Studi Agroekoteknologi, Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian,
Universitas Bengkulu 2024).

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 07 Oct 2025 08:35
Last Modified: 07 Oct 2025 08:35
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/27997

Actions (login required)

View Item
View Item
Slot Gacor Mantap Hari Ini Maxwin 2025 slot gacor Slot Gacor Thailand Rekomendasi Slot Gacor Slot Pulsa Link Slot Gacor