IDENTIFIKASI SPESIES KUTU PUTIH (HEMIPTERA: PSEUDOCOCCIDAE) YANG BERASOSIASI DENGAN TANAMAN KOPI DI PROVINSI BENGKULU

Tanaman kopi memiliki peran penting sebagai sumber pendapatan bagi banyak
petani di Provinsi Bengkulu. Komoditas pertanian ini memberikan kontribusi yang cukup
besar dalam meningkatkan kesejahteraan petani Indonesia. Salah satu faktor pembatas
produksi adalah banyaknya serangan organisme pengganggu tanaman (OPT), di antaranya
adalah kutu putih (Hemiptera: Pseudococcidae). Serangan hama kelompok ini dapat
menurunkan kuantitas dan kualitas buah kopi.
Riset ini bertujuan untuk mengidentifikasi spesies kutu putih yang berasosiasi
dengan tanaman kopi di Bengkulu pada 3 level ketinggian yang berbeda yaitu, 0-500 m
dpl, 501-1000 m dpl, >1000 m dpl setiap ketinggian diambil sebanyak 20 sampel kutu
putih. Pengambilan sampel ini dilakukan pada bulan desember 2023 sampai dengan mei
2024 di semua bagian tanaman kopi meliputi akar, batang, dahan, daun, bunga, dan buah
kopi dengan menggunakan metode purposive sampling, Sampel kutu putih dimasukkan
dalam tabung eppendorf yang berisi alkohol 70% menggunakan kuas, koleksi dibawa ke
Laboratorium Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu untuk
diidentifikasi. Identifikasi spesies dilakukan secara morfologi dengan bantuan mikroskop
binokuler fase kontras (LEICA DM 750). Karakteristik penting morfologi kutu putih
mengacu pada kunci identifikasi yang disusun oleh Williams (2004) dan Zarkani et al.
(2021).
Penelitian ini mendapatkan enam spesies kutu putih yang menyerang kopi di
Bengkulu yaitu Exallomochlus hispidus (Morrison), Geococcus coffeae Green,
Planococcus bengkuluensis Zarkani & Kaydan, Planococcus dischidiae (Takahashi),
Pseudococcus odermatti Miller & Williams dan Rastrococcus chinensis Ferris. Spesies E.
Hispidus dan G. coffeae ditemukan tersebar di semua level ketinggian tempat. P.
Bengkuluensis ditemukan pada ketinggian rendah hingga sedang di Provinsi Bengkulu.
Spesies P. dischidiae menyerang tanaman kopi di lokasi dengan ketinggian antara 500-
1200 m dpl. P. odermatti hanya ditemukan menyerang tanaman kopi pada ketinggian 1257
m dpl dan R. chinensis ditemukan pada ketinggian >800 m dpl.
Program Studi Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu