IMPLEMENTASI LATIHAN MEMORI BERMAIN RAFLOWPUZ PADA LANSIA DENGAN INTELLECTUAL IMPAIRMENT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEMBATAN KECIL KOTA BENGKULU

Lansia merupakan sekelompok orang yang berusia lebih dari 60 tahun, dan menjadi
salah satu fase yang dilewati oleh seluruh manusia. Pada fase ini juga akan muncul
berbagai masalah yang kompleks terutama penurunan fungsi kognitif. Penurunan
fungsi kognitif menjadi penyebab utama dan sering menyebabkan dampak lanjutan
baik untuk lansia maupun untuk keluarga. Tujuan dari penelitian ini untuk
mengetahui implementasi latihan memori bermain raflowpuz pada lansia dengan
intellectual impairment di Wilayah Kerja Puskesmas Jembatan Kecil Kota
Bengkulu. Metode yang digunakan adalah studi kasus yang dilakukan pada bulan
Januari 2024. Lama implementasi latihan memori bermain raflowpuz ini selama
enam kali dalam dua minggu. Berdasarkan hasil impelemtasi didapatkan hasil
peningkatan fungsi kognitif pada partisipan 1 dari nilai MMSE 18 (gangguan
kognitif) menjadi nilai MMSE 23 (kognitif normal) dan partisipan 2 dari nilai
MMSE 20 (gangguan kognitif) menjadi nilai MMSE 26 (kognitif normal).
Didapatkan pula peningkatan nilai kognitif sebelum dan sesudah dilakukan latihan.
Kesimpulannya Implementasi latihan memori bermain raflowpuz dapat
meningkatkan fungsi kognitif pada lansia. Hasil penelitian ini diharapkan dapat
berdampak pada peningkatan mutu pelayanan kesehatan khususnya untuk lansia
untuk meningkatkan kesehatan lansia terutama lansia dengan intellectual
impairment.
Kata Kunci: Intellectual Impairment, Lansia, Latihan Memori, Raflowpuz