KETERCAPAIAN PROGRAM UNIVERSAL HEALTH COVERAGE (UHC) DI RUMAH SAKIT HARAPAN DAN DOA KOTA BENGKULU

Universal Health Coverage (UHC) merupakan suatu program pemerintah Kota Bengkulu
dengan tujuan memberikan kepastian jaminan yang menyeluruh bagi seluruh masyarakat
Kota Bengkulu agar dapat hidup sehat, produktif dan sejahtera. Berdasarkan hal tersebut
maka akan membahas mengenai Ketercapaian Program Universal Health Coverage
(UHC) Di Rumah Sakit Harapan Dan Doa Kota Bengkulu dan kendala-kendala apa yang
dihadapi Pemerintah Kota Bengkulu tentang Sistem UHC dan bagaimana upaya
mengatasinya, seperti dapat diakses secara fisik, Terjangkau secara finansial, Dapat
diterima oleh pasien. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yaitu
dengan teknik pemngumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Program Universal Health Coverage (UHC)
dapat diakses secara fisik dapat diakses secara fisik, maka dibutuhkan untuk
menghasilkan layanan, seperti gedung, peralatan, tenaga kesehatan, produk kesehatan,
teknologi).Gedung Rumah Sakit Harapan Dan Doa Kota Bengkulu yang disiapkan
sebagai institusi pelayanan kesehatan yang dapat diakses secara fisik, seperti
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan dengan menyediakan pelayanan
rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. Peralatan digunakan untuk berbagai tujuan
medis, mulai dari memeriksa kondisi fisik dan bagian dalam tubuh pasien, menganalisis
lebih lanjut hasil pemeriksaan, hingga mendukung pengobatan pasien. khusus dari segi
keamanan, keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan. Tenaga kesehatan
memiliki sikap profesional, pengetahuan, dan keterampilan melalui pendidikan tinggi
yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan
terhadap masyarakat. Produk kesehatan yang dapat memenuhi nutrisi dalam tubuh yang
berupa obat-obatan yang dapat dipercaya secara turun-temurun dapat membantu
mengatasi berbagai masalah kesehatan. Teknologi telah menjadi salah satu kunci dalam
transformasi kesehatan dalam memberikan akses pelayanan kesehatan yang merata bagi
seluruh penduduk, tanpa memandang status sosial atau ekonomi Selanjutnya mengenai
terjangkau secara finansial seperti bantuan tunai bersyarat dan voucher bahwa bntuan
tunai bersyarat merupakan upaya Pemerintah Kota Bengkulu menyadari soal kesehatan
memiliki poin penting terhadap kebahagiaan masyarakat. Sedangkan Voucher berupa
kupon atau kode yang bisa digunakan untuk membeli sesuatu atau mengakses fitur yang
terdapat pada sebuah system, seperti voucher belanja online yang saat ini semakin
popular. Kemudian dapat diakses oleh pasien, bahwa Program UHC menegaskan bahwa
program ini dapat diakses oleh pasien atau masyarakat kota Bengkulu, dan tidak perlu
khawatir dengan biaya saat membutuhkan layanan kesehatan, sebab, Program UHC gratis
ini menjadi solusi bagi warga yang tidak mampu mendapatkan layanan kesehatan tanpa
memikirkan biaya, sekaligus wujud nyata Pemkot Bengkulu dalam menghadirkan
kebahagiaan dan kesejahteraan bagi masyarakat secara bermartabat dan di hormati.
Secara umum, program UHC ini belum tercapai sepenuhnya, kendati masih terdapat
banyak kelemahan dalam berbagai aspek, namun perubahan demi perubahan dapat
dilakukan dengan baik dan terarah demi terciptanya program jaminan sosial kesehatan
yang lebih komprehensif dan menjamin hak seluruh masyarakat di Kota Bengkulu.
Kata Kunci: Ketercapaian, Program Universal Health Coverage (UHC)Universal Health Coverage (UHC) merupakan suatu program pemerintah Kota Bengkulu
dengan tujuan memberikan kepastian jaminan yang menyeluruh bagi seluruh masyarakat
Kota Bengkulu agar dapat hidup sehat, produktif dan sejahtera. Berdasarkan hal tersebut
maka akan membahas mengenai Ketercapaian Program Universal Health Coverage
(UHC) Di Rumah Sakit Harapan Dan Doa Kota Bengkulu dan kendala-kendala apa yang
dihadapi Pemerintah Kota Bengkulu tentang Sistem UHC dan bagaimana upaya
mengatasinya, seperti dapat diakses secara fisik, Terjangkau secara finansial, Dapat
diterima oleh pasien. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yaitu
dengan teknik pemngumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Program Universal Health Coverage (UHC)
dapat diakses secara fisik dapat diakses secara fisik, maka dibutuhkan untuk
menghasilkan layanan, seperti gedung, peralatan, tenaga kesehatan, produk kesehatan,
teknologi).Gedung Rumah Sakit Harapan Dan Doa Kota Bengkulu yang disiapkan
sebagai institusi pelayanan kesehatan yang dapat diakses secara fisik, seperti
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan dengan menyediakan pelayanan
rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. Peralatan digunakan untuk berbagai tujuan
medis, mulai dari memeriksa kondisi fisik dan bagian dalam tubuh pasien, menganalisis
lebih lanjut hasil pemeriksaan, hingga mendukung pengobatan pasien. khusus dari segi
keamanan, keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan. Tenaga kesehatan
memiliki sikap profesional, pengetahuan, dan keterampilan melalui pendidikan tinggi
yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan
terhadap masyarakat. Produk kesehatan yang dapat memenuhi nutrisi dalam tubuh yang
berupa obat-obatan yang dapat dipercaya secara turun-temurun dapat membantu
mengatasi berbagai masalah kesehatan. Teknologi telah menjadi salah satu kunci dalam
transformasi kesehatan dalam memberikan akses pelayanan kesehatan yang merata bagi
seluruh penduduk, tanpa memandang status sosial atau ekonomi Selanjutnya mengenai
terjangkau secara finansial seperti bantuan tunai bersyarat dan voucher bahwa bntuan
tunai bersyarat merupakan upaya Pemerintah Kota Bengkulu menyadari soal kesehatan
memiliki poin penting terhadap kebahagiaan masyarakat. Sedangkan Voucher berupa
kupon atau kode yang bisa digunakan untuk membeli sesuatu atau mengakses fitur yang
terdapat pada sebuah system, seperti voucher belanja online yang saat ini semakin
popular. Kemudian dapat diakses oleh pasien, bahwa Program UHC menegaskan bahwa
program ini dapat diakses oleh pasien atau masyarakat kota Bengkulu, dan tidak perlu
khawatir dengan biaya saat membutuhkan layanan kesehatan, sebab, Program UHC gratis
ini menjadi solusi bagi warga yang tidak mampu mendapatkan layanan kesehatan tanpa
memikirkan biaya, sekaligus wujud nyata Pemkot Bengkulu dalam menghadirkan
kebahagiaan dan kesejahteraan bagi masyarakat secara bermartabat dan di hormati.
Secara umum, program UHC ini belum tercapai sepenuhnya, kendati masih terdapat
banyak kelemahan dalam berbagai aspek, namun perubahan demi perubahan dapat
dilakukan dengan baik dan terarah demi terciptanya program jaminan sosial kesehatan
yang lebih komprehensif dan menjamin hak seluruh masyarakat di Kota Bengkulu.
Kata Kunci: Ketercapaian, Program Universal Health Coverage (UHC)