Hidayat, Muhamad Bhachtiar and Yuwana, Yuwana and Lukman, Hidayat (2024) PEMANFAATAN LIMBAH INDUSTRY MEUBEL DENGAN CANGKANG KELAPA SAWIT DALAM PEMBUATAN BRIKET BIOARANG SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
Muhamad Bhachtiar Hidayat_E1G017092 - Deva Abdillah Hasibuan.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Kebutuhan sumber energi bagi masyarakat Indonesia pada saat ini masih sangat
bergantung kepada bahan bakar minyak (BBM). Sebagian besar kebutuhan energi untuk
rumah tangga mengandalkan minyak dan gas. Usaha untuk mencari bahan bakar alternatif
yang dapat diperbarui (renewable), sehingga perlu dilakukan usaha pencarian dan
pengembangan energi-energi alternatif. Salah satu sumber energi yang dapat dihasilkan
melalui pengolahan limbah pertanian adalah bahan bakar padat yang disebut dengan briket
(briquettes).
Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji perbandingan persentase antara limbah
meubel dan cangkang kelapa sawit untuk mendapatkan briket dengan mutu terbaik dan
kinerja briket sebagai bahan bakar tungku. Penelitian ini menggunakan Rancangan
Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktor, yaitu persentase campuran tatal kayu dari
limbah industri meubel dan cangkang kelapa sawit dengan 5 taraf perlakuan (P1 90% :
10%, P2 80% : 20%, P3 70% : 30%, P4 60% : 40%, dan P5 50% : 50%). Masing-masing
perlakuan dilakukan dengan 3 kali ulangan, sehingga diperoleh 15 unit percobaan.
Parameter yang diamati pada penelitian ini terdiri dari kadar air, kadar abu, nilai kalor,
kuat tekan, kadar gas berbahaya yang dihasilkan dan kinerja briket sebagai bahan bakar
tungku
Perbedaan persentase komposisi briket mempengaruhi karakteristik briket
bioarang yang dihasilkan. Semakin banyaknya bahan limbah industry meubel dalam briket
mampu menurunkan kadar air, kadar abu, kuat tekan, kandungan HC dan kandungan CO,
serta meningkatkan nilai kalor, kandungan CO2, dan kandungan NOx. Hasil uji kinerja
briket meunjukkan bahwa perlakuan P1 (limbah meubel 90% : 10% cangkang kelapa
sawit) memiliki kinerja terbaik karena lama api membara paling lama, menghasilkan
jumlah air yang dididihkan paling banyak, memiliki waktu rata-rata paling singkat untuk
mendidihkan 1 liter air, serta menghasilkan asap yang sedikit selama pembakaran.
(Program Studi Teknologi Industri Pertanian, Jurusan Teknologi Pertanian,
Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu)
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Industrial Technology of Agriculture |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 09 Oct 2025 01:52 |
Last Modified: | 09 Oct 2025 01:52 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/28321 |