FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN SABUN PADAT MENGANDUNG EKSTRAK ETANOL 96% HERBA KROKOT (Portulaca oleracea L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus

RAHMAH, ANGGI APRIA FARADISYA and Rose Intan, Perma Sari and Camelia Dwi Putri, Masrijal (2024) FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN SABUN PADAT MENGANDUNG EKSTRAK ETANOL 96% HERBA KROKOT (Portulaca oleracea L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus. Diploma thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
ANGGI APRIA FARADISYA RAHMAH.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (4MB)

Abstract

Herba Krokot (Portulaca oleracea L.) merupakan salah satu tanaman liar yang
banyak dijumpai di area pekarangan rumah dan sering dianggap gulma oleh
masyarakat. herba krokot memiliki kandungan sebagai antibakteri. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui mutu terbaik dan penghambatan aktivitas
antibakteri terbaik terhadap bakteri Staphyloccocus aureus. Jenis penelitian yang
digunakan adalah penelitian eksperimental. Sabun padat herba krokot (Portulaca
oleracea L.) diformulasikan menjadi empat formula yaitu F0 sebagai blanko, F1
konsentrasi 6,25% VCO 25% dan NaOH 9%, F2 Konsentrasi 6,25% VCO 30% dan
NaOH 8%, F3 konsentrasi 6,25% VCO 35 % dan NaOH 7%. Evaluasi yang
dilakukan pada sabun padat yaitu uji organoleptis, uji homogenitas, uji pH, uji
tinggi busa, uji stabilitas busa, uji hedonik, uji waktu terbilaskan, dan uji aktivitas
antibakteri sabun padat terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Hasil penelitian
menunjukan bahwa Ekstrak Herba Krokot (Portulaca oleracea. L) dalam formulasi
sediaan sabun padat memenuhi syarat stabilitas fisik Dimana memiliki warna
kuning pada F0, Kuning kehijauan pada F1 dan F2 serta kuning tua pada F3
memilki bau khas dan berbentuk padat. memiliki pH berkisaran 10, tinggi busa 13-
15 cm. Sabun padat F1 VCO 25% dan NaOH 9%, memiliki daya hambat sebesar
3,21 mm dengan kategori hambatan lemah, F2 VCO 30% dan NaOH 8% memiliki
daya hambat sebesar 4,26 mm dengan kategori hambatan lemah, dan F3 VCO 35
% dan NaOH 7% memiliki daya hambat sebesar 5,22 mm dengan kategori
hambatan lemah. Dari evalauasi sediaan sabun padat ekstrak Herba Krokot
(Portulaca oleracea.L) dapat disimpulkan bahwa F3 adalah formula yang memiliki
Evaluasi fisik dan evaluasi biologi yang paling baik.
Kata Kunci : Herba Krokot, Antibakteri, Sabun Padat

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Faculty of Math & Natural Science > Department of Diploma Pharmacy
Depositing User: Oka Ariani S.IPust
Date Deposited: 09 Oct 2025 08:09
Last Modified: 09 Oct 2025 08:09
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/28576

Actions (login required)

View Item
View Item
Slot Gacor Mantap Hari Ini Maxwin 2025 slot gacor Slot Gacor Thailand Rekomendasi Slot Gacor Slot Pulsa Link Slot Gacor