PENGEMBANGAN LKPD MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERKONTEKS KEBUDAYAAN BENGKULU PADA MATERI STATISTIKA KELAS VIII SMP

Proses pembelajaran dan penggunaan bahan ajar yang berdekatan dengan
lingkungan peserta didik masih kurang optimal. Hal ini menyebabkan rendahnya
hasil belajar peserta didik pada materi statistika. Untuk mengatasi permasalahan ini
perlu adanya LKPD model Problem Based Learning pada materi statistika di kelas
VIII SMPN 7 Kota Bengkulu yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif.
Penelitian ini merupakan design research (penelitian desain) dengan menggunakan
tipe development studies dengan menerapkan 3 tahapan, yaitu preliminary research
(penelitian pendahuluan), prototyping (pembuatan prototipe) dengan menggunakan
alur formative evaluation (self evaluation, one-to-one, small group), assessment
phase (tahap penilaian). Instrumen penelitian terdiri dari lembar validasi, lembar
kepraktisan dan lembar soal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan
LKPD dengan model Problem Based Learning memenuhi kategori valid dari segi
materi dengan skor 0,91, segi konstruksi dengan skor 0,88, segi bahasa dengan skor
0,84 dan uji keterbacaan diperoleh dari hasil penilaian validator dan peserta didik
terkait dengan kesesuaian LKPD dengan materi ajar, dan kesesuaian LKPD dengan
PBL. Berdasarkan penilaian beberapa kelompok peserta didik yang diperoleh dari
hasil penilaian kepraktisan dari pengamat dan peserta didik diperoleh kriteria
praktis hingga sangat praktis. Efektif dari hasil ketuntasan belajar peserta didik
secara klasikal yaitu diperoleh 66,67% peserta didik tuntas dengan nilai ≥ 70.
Kata Kunci: LKPD, Kebudayaan Bengkulu, Problem Based Learning