PARENTING ANAK SEKOLAH DASAR: Studi Kasus Pada Keluarga Petani Desa Tertik, Kecamatan Tebat Karai, Kabupaten Kepahiang

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui parenting yang diberikan keluarga
petani dalam mendidik anak yang bersekolah di SD Negeri 10 Tebat Karai. Penelitian ini
dianalisis menggunakan teori tindakan rasional instrumental yang dikemukakan oleh Max
Weber. Penelitian ini menerapkan metode kualitatif deskriptif untuk menghasilkan
informasi yang bersifat deskriptif dalam bentuk tertulis tentang fenomena yang diamati.
Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian
ini menjelaskan bahwa parenting yang diterapkan oleh keluarga petani di Desa Tertik,
Kecamatan Tebat Karai, Kabupaten Kepahiang menggunakan parenting otoritatif.
Perenting otoritatif memiliki tiga bentuk yaitu kedisiplinan, dukungan emosional dan
komunikasi. Dalam segi kedisiplinan keluarga petani di Desa Tertik, menanamkan cara
dalam menerapkan karakter kedisiplinan, melalui kebiasaan sehari-hari yaitu orang tua
membiasakan anak untuk merapikan tempat tidur setiap kali bangun pagi. membantu
mengerjakan pekerjaan rumah seperti menyapu dan mencuci piring, serta menerapkan
jadwal waktu belajar teratur yaitu di jam 7 sampai dengan 8 malam. Kemudian dalam
bentuk dukungan emosional, keluarga petani di Desa Tertik selalu berusaha memberikan
perhatian penuh kepada anaknya. Setiap pagi, orang tua menyiapkan sarapan sebelum
anak berangkat ke sekolah. Selain itu, orang tua memenuhi kebutuhan perlengkapan
sekolah dan memberikan hadiah dalam bentuk barang seperti sepeda dan pianika sebagai
bentuk motivasi agar anak semakin semangat belajar dan meraih prestasi. Dari segi
komunikasi, dalam keluarga petani diketahui bahwa ibu lebih sering berinteraksi dengan
anak dibandingkan ayah, yang biasanya berkomunikasi pada waktu tertentu saja. Selain
itu, ibu cenderung lebih berperan dalam parenting anak, sementara ayah lebih berperan
pada pemenuhan kebutuhan keluarga.
Kata kunci: Anak, Parenting, Keluarga petani, Desa Tertik