RESPON MASYARAKAT TERHADAP KENAKALAN REMAJA DI SMP NEGERI 22 KOTA BENGKULU

Remaja memiliki kemampuan berpikir, emosi, dan motorik yang berbeda-
beda dalam menghadapi situasi dan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui respon kognitif, afektif, dan psikomotorik masyarakat terhadap
kenakalan remaja di SMP N 22. Metode penelitian dalam penelitian ini
menggunakan metode kualitatif, informan pada penelitian ini terdiri dari 8
informan, 1 Guru, 5 orang masyarakat, dan 2 orang tua siswa. Teknik
pengumpulan data pada penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respon kognitif, afektif, dan
psikomotorik masyarakat terhadap kenakalan remaja bervariasi, dan dapat
dikategorikan menjadi beberapa jenis kenakalan remaja, yaitu terisolir, neurotik,
psikopatik, dan defek moral. Respon kognitif masyarakat yang memahami
kenakalan remaja sebagai akibat dari faktor lingkungan dan sosial dapat
membantu dalam mengidentifikasi dan menangani kenakalan remaja terisolir.
Respon afektif masyarakat terhadap kenakalan remaja di SMP N 22 yang merasa
prihatin dan khawatir terhadap masa depan remaja yang terlibat dalam kenakalan
cenderung terkait dengan kenakalan remaja terisolir dan neurotik. Respon
psikomotorik masyarakat yang memberikan dukungan dan bimbingan kepada
remaja cenderung terkait dengan kenakalan remaja defek moral atau neurotik.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disarankan bahwa pemerintah, sekolah, dan
masyarakat perlu bekerja sama untuk mengembangkan program pencegahan dan
penanganan kenakalan remaja yang komprehensif dan efektif.
Kata Kunci : Respon Masyarakat, Kenakalan, Remaja