PENGARUH BERMAIN PERAN MIKRO TERHADAP KEMAMPUAN KOLABORATIF ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK FATMA KENANGA KOTA BENGKULU

Penelitian ini dilatar belakangi adanya anak yang memiliki kemampuan
kolaboratif yang masih dikatakan kurang dalam berinteraksi dengan teman,
bertanggung jawab, bekerjasama dengan teman. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui terdapat pengaruh terhadap kemampuan kolaboratif anak
menggunakan bermain peran mikro anak usia 5-6 tahun di TK Fatma Kenanga Kota
Bengkulu. Populasi penelitian kelompok B berjumlah 24 anak. Teknik sampel
menggunakan teknik sampel jenuh, dimana semua individu dari populasi digunakan
sebagai tes penelitian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan
jenis Quasi Eksperimen dengan design Non Equivalent Control Grup Design.
Sampel yang digunakan 12 orang untuk kelas eksperimen dan 12 orang untuk kelas
kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes yang dimana teknik
tersebut menggunakan analisis data menggunakan statistik SPSS 16 dengan rumus
Independent Sample T-test. Hasil pengujian hipotesis didaptkan nilai signifikan
sebesar 0,002 < taraf signifikan (α) = 0,05 maka �0 ditolak. Jadi, dapat disimpulkan
bahwa bermain peran mikro berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan
kolaboratif anak usia 5-6 tahun. Disarankan bagi peneliti selanjutnya dapat
menjadikan ini sebagai bahan acuan informasi untuk penelitian selanjutnya
menggunakan metode penilaian yang lebih efektif.
Kata Kunci: Bermain Peran Mikro, Kemampuan Kolaboratif Anak