NIFAHMI, FAIDATHUN and Hestiawan, Hendri and Sofwan, A (2020) PENGARUH PERLAKUAN ALKALI TERHADAP KEKUATAN IMPAK PADA SERAT MENSIANG (Actinoscirpus grossus). Other thesis, Universitas Bengkulu.
skripsi faidathun kaset.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Serat Mensiang (Actinoscirpus grossus) merupakan satu dari banyak jenis
rumput-rumputan yang ada di Indonesia. Mensiang terdapat melimpah di lokasi
yang terendam air atau rawa, kolam, selokan, sawah, dari permukaan laut sampai
ketinggian 900 m. Mensiang merupakan jenis tanaman rumput yang memilki serat
yang cukup kuat sehingga banyak digunakan sebagai bahan alam kerajinan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan alkali terhadap
kekuatan impak pada serat mensiang sehingga dapat dimanfaatkan sebagai
penguat komposit untuk bahan baku industri.
Bahan serat yang digunakan yaitu serat mensiang yang diperoleh di
Kelurahan Tanjung Jaya, Kota Bengkulu. Kulit mensiang diperoleh dengan cara
memisahkan kulit dengan inti batang dengan cara diserit/dikupas lalu dijemur
sampai kering, diayam secara tegak lurus. Proses manufacturing meliputi
perlakuan alkali dilakukan dengan konsentrasi 0%,2%, 4%, 6% direndam selama
1 jam pada temperatur ruangan, dibilas 3 kali dengan aquades, dijemur selama 24
jam dibawah sinar matahari, kemudian dicetak dengan resin dengan metode hand
lay-up. Sebelum dilakukan pengujian impak, spesimen dibiarkan selama 7 hari
atau lebih. Spesimen dipotong dengan gerinda dengan tebal pisau gerinda 1 mm,
dimensi spesimen untuk semua pengujian sesuai dengan standar ASTM D5942-
96 yaitu 10 x 5 x 75 mm.
Hasil pengujian komposit berpenguat serat mensiang dengan perlakuan
dan tanpa perlakuan menunjukan kenaikan nilai uji impak yang signifikan. Nilai
ketangguhan tertinggi dalam pengujian impak terdapat pada spesimen dengan
susunan 2 lapis ayaman dan perlakuan alkali 4% yaitu sebesar 2,85 kJ/m2
. Nilai
massa jenis serat mensiang dari hasil perhitungan mempunyai nilai rata-rata yaitu
sebesar 0,246 g/cm3
. Nilai daya serap air terendah pada serat mensiang yaitu
sebesar 2,41 % pada serat diberi perlakuan serat 4% dengan susunan serat 1 lapis.
Nilai Swelling terendah rata-rata yaitu sebesar 0,9634 % pada spesimen komposit
perlakuan alkali 6% dengan susunan serat 1 lapis. Hal ini menujukan bahwa
perlakuan alkali efektif menahan masuknya air ke dalam komposit.
Kata kunci : Serat mensiang, nilai ketangguhan, perlakuan alkali, daya serap air,
swelling
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
| Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Mechanical Engineering |
| Depositing User: | 58 lili haryanti |
| Date Deposited: | 13 Oct 2025 08:15 |
| Last Modified: | 13 Oct 2025 08:15 |
| URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/29156 |

