DOSIS PUPUK GUANO WALET TERHADAP PERTUMBUHAN KOPI LIBERIKA FASE TANAMAN BELUM MENGHASILKAN 1 DI DATARAN RENDAH

Aditia, Nensi and Alnopri, Alnopri and Kartika, Utami (2024) DOSIS PUPUK GUANO WALET TERHADAP PERTUMBUHAN KOPI LIBERIKA FASE TANAMAN BELUM MENGHASILKAN 1 DI DATARAN RENDAH. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
skiripsi nensi format fakultas untuk perpus - nensi aditia.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Kopi (Coffea sp.) adalah komoditas perkebunan yang memiliki peran penting dalam
perekonomian Indonesia. Sebagai salah satu komoditas ekspor utama, kopi memberikan
kontribusi signifikan terhadap devisa negara. Meskipun kopi Liberika sering dianggap
memiliki nilai ekonomi yang lebih rendah karena rendemen dan hasil yang lebih rendah
dibandingkan jenis kopi lainnya, kopi ini memiliki keunggulan dalam ketahanannya
terhadap penyakit karat daun dan kemampuannya beradaptasi dengan baik pada lahan
gambut.
Penelitian bertujuan mendapatkan dosis pupuk guano walet terbaik dan mempelajari
pola pertumbuhan kopi liberika fase tanaman belum menghasilkan 1 (TBM 1) di dataran
rendah. Kegiatan penelitian dilaksanakan dari Bulan Februari sampai dengan Mei Tahun
2024 di Alnopri Coffee Centre (ACC) Bentiring Permai, Kecamatan Muara Bangka Hulu,
Kota Bengkulu dengan ketinggian ±10 mdpl. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan
Acak Kelompok(RAK) dengan 1 faktor yaitu pupuk guano walet yang terdiri dari 7 level
dosis W0 = 0 Kg/tanaman, W1 = 0,5 Kg/tanaman, W2 = 1 Kg/tanaman, W3 = 1,5
Kg/tanaman, W4 = 2 Kg/tanaman, W5 = 2,5 Kg/tanaman, W6 = 3 Kg/tanaman yang masingmasing diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 21 unit percobaan, setiap unit percobaan
terdiri atas 3 tanaman. Sehingga secara keseluruhan terdapat 63 tanaman kopi liberika.
Peubah yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah ruas batang, panjang ruas batang,
jumlah sepasang daun, diameter batang dilakukan setiap 3 minggu sekali dengan interval 5
kali pengamatan dan peubah jumlah stomata, tingkat kehijauan daun, kandungan klorofil
daun diamati di akhir pengamatan. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan
menggunakan Analisis Varian (ANAVA) menggunakan uji F 5%. Hasil penelitian dosis
pupuk guano walet terbaik terhadap pertambahan sifat agronomi kopi liberika fase tanaman
belum menghasilkan 1 terdapat pada dosis 2 Kg/tanaman.
(Program Studi Agroekoteknologi, Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian,
Universitas Bengkulu, 2024).

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 14 Oct 2025 01:06
Last Modified: 14 Oct 2025 01:06
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/29183

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200