GAMBARAN POLA DIET PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KANDANG KOTA BENGKULU

Diabetes melitus disebut The Silent Killer karena sering tidak disadari oleh penderita dan
pada saat diketahui sudah terjadi komplikasi, penyakit ini akan menyerang beberapa
organ tubuh dan mengakibatkan berbagai macam keluhanan karena banyak yang tidak
menyadari ini. Meningkatnya gula darah pada pasien diabetes mellitus berperan sebagai
penyebab dari ketidakseimbangan jumlah insulin, oleh karena itu diet menjadi salah satu
pencegahan agar gula darah tidak meningkat, dengan diet yang tepat dapat membantu
mengontrol gula darah. Tujuan penelitian ini untuk melihat gambaran pola diet pada
pasien diabetes mellitus di Wilayah Kerja Puskesmas Kandang Kota Bengkulu.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan populasi pada penelitian
ini sebanyak 238 orang, dengan jumlah sampel pada penelitian ini menggunakan rumus
slovin sebanyak 72 orang dengan tehnik pengambilan data menggunakan acidental
sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner meliputi 3j pola diet (jumlah
makan, jenis makanan, jadwal makan). Hasil penelitian ini sebagian besar responden
yang mengalami diabetes melitus pada usia >45 (76,4%), responden perempuan (54,2%),
responden pendidikan SMA (26,4%), dengan pola diet yang baik sebanyak (55,6%), pola
diet yang tidak baik sebanyak (44,4%). Kesimpulan dari penelitian ini dari 72 responden
penderita DM mempunyai pola diet yang baik sebanyak (55,6%). Pengetahuan yang baik
belum tentu melaksanakan diet dengan baik, pengetahuan baik pola diet tidak baik bisa
karena faktor lingkungan, kebiasaan, dan motivasi.
Kata Kunci : Diabetes melitus, pola diet, edukasi.