GAMBARAN DISTRESS RASA HAUS DAN TINGKAT XEROSTOMIA PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RSUD Dr. M YUNUS BENGKULU TAHUN 2024

OKTAVIA, RORI NESTRI and Bardah, Wasalamah and Marlin, Marlin (2024) GAMBARAN DISTRESS RASA HAUS DAN TINGKAT XEROSTOMIA PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RSUD Dr. M YUNUS BENGKULU TAHUN 2024. Diploma thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
LTA_RORI NESTRI OKTAVIA+ - Nestri Oktavia.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Chronic kidney disease (CKD) adalah suatu penyakit ginjal yang terjadi karena
rusaknya fungsi ginjal secara progresif, Penurunan fungsi ginjal ditandai dengan
terjadinya penurunan glomerular filtrate rate (GFR) menjadi kurang dari 60
mL/min/1,73m2 disertai dengan adanya cedera pada parenkim ginjal selama
minimal 3 bulan. masalah yang sering dialami oleh pasien CKD adalah distress rasa
haus dan xerostomia. Penelitian ini bertujuan untuk mengeatuhi gambaran distress
rasa haus dan tingkat xerostomia pada pasien yang menjalani hemodialisis di RSUD
Dr. M Yunus Bengkulu. Metode dalam penelitian ini menggunakan deskriptif
kuantitatif, sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan porposive sampling
yang berjumlah 52 responden. Data dalam penelitian ini menggunakan data primer,
untuk mengatasi distress rasa haus dengan menggunakan kuisioner thrist distress
scale-test (TDST) dan tingkat xerostomia menggunakan kuisioner summated
xerostomia inventory-dutch version (SXI-D). Hasil penelitian ini menunjukkan
sebagian besar (61,5 %) sangat terganggu dengan rasa haus, dan sebagian besar
(92,3 %) dengan tingkat xerostomia sedang. Kesimpulan dalam penelitian ini
adalan pasien CKD yang menjalani hemodialisis mengalami distress rasa haus pada
skala 21-30 (sangat terganggu dengan rasa haus) dan tingkat xerostomia pada skala
11-20 (tingkat xerostomia sedang). Saran bagi tenaga kesehatan dapat melakukan
penatalaksanaan untuk mengurangi distress rasa haus dan tingkat xerostomia yang
dialami oleh pasien CKD, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan
informasi dan masukkan serta bahan tambahan (referensi) dan perbandingan untuk
peneliti selanjutnya agar bisa meneliti variabel lain yang berhubungan dengan
penyakit CKD, peneliti selanjutnya diharapkan mampu melakukan intervensi untuk
mengurangi distress rasa haus dan tingkat xerostomia.
Kata kunci: Distress rasa haus, xerostomia, CKD

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QM Human anatomy
Divisions: Faculty of Math & Natural Science > Department of Diploma Nursing
Depositing User: Oka Ariani S.IPust
Date Deposited: 14 Oct 2025 03:17
Last Modified: 14 Oct 2025 03:17
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/29316

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200