KOMBINASI METODE HVSR, MASW DAN CPT UNTUK MEMPEROLEH MODEL KECEPATAN GELOMBANG GESER DI KOTA BENGKULU

Penelitian dilakukan dengan membandingkan metode HVSR dan MASW untuk
memperoleh model kecepatan gelombang geser (Vs) di Kota Bengkulu.
Pengambilan data menggunakan mikrotremor dan MASW dilakukan pada 35
lokasi yang diteliti. Hasil pengukuran mikrotremor dianalisis lebih lanjut untuk
mendapatkan profil perlapisan tanah dan Vs, menggunakan metode inversi
berdasarkan konsep Monte Carlo yang mengacu pada kondisi geologi local dari
investigasi geoteknik menggunakan cone penetration test (CPT). Untuk hasil
pengukuran MASW, teknik getaran stabil digunakan dalam analisis. Selanjutnya
nilai rata-rata bobot kecepatan gelombang geser sampai dengan kedalaman 30 m
(Vs30) dari kedua metode dibandingkan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa
nilai Vs30 MASW cenderung lebih besar dari nilai Vs30 mikrotremor. Meskipun
demikian, nilai kelas situs yang dihasilkan dari kedua metode cenderung
konsisten, yakni kelas situs C dan D, yang didominasi oleh material organik,
lempung, dan pasir. Persamaan empiris dalam mengestimasi nilai Vs30 dan
indeks kerentanan (Kg) dari hasil pengukuran geofisika juga diusulkan. Secara
umum persamaan empiris Vs30 dan Kg dapat diandalkan dalam mengestimasi
karakteristik geofisis di Kota Bengkulu.
Kata Kunci : HVSR, MASW, Kecepatan Gelombang Geser, Kelas Situs