KAJIAN AKSESIBILITAS JALAN PENGHUBUNG PADA DESA TERTINGGAL DENGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) (STUDI KASUS DESA SUNGAI LISAI KECAMATAN PINANG BELAPIS KABUPATEN LEBONG)

Aksesibilitas memberikan pengaruh perkembangan kehidupan sosial dan
ekonomi masyarakat di desa tertinggal. Lokasi penelitian ini berada di Desa
Sebelat Ulu menuju Desa Sungai Lisai Kecamatan Lebong Selatan,
Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu. Penelitian ini menggunakan Sistem
Informasi Geografis (SIG), dengan metode survei langsung yang bertujuan
untuk mengetahui kondisi aksesibilitas dan menghitung perkirakan biaya
konstruksi perkerasan jalan. Data penelitian ini diperoleh dari pengamatan
visual, tracking GPS, d a n harga satuan perkiraan konstruksi perkerasan
jalan yang ditetapkan oleh Dinas PUPR Provinsi Bengkulu. Berdasarkan
hasil penelitian, area penelitian dikategorikan sebagai daerah perbukitan
dari pengamatan visual, jenis jalan area penelitian ini yaitu jalan perkerasan
batu koral dan jalan setapak dari tracking GPS yang telah divalidasi.
Selanjutnya data hasil tracking GPS digunakan untuk perencanaan
geometrik jalan, dengan tipe jalan kolektor kelas IIIA, dan perencanaan
jembatan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi rujukan pemerintah
untuk merencanakan pembangunan jalan Desa Sebelat Ulu menuju Desa
Sungai Lisai.
Kata kunci : Aksesibilitas, Tracking, GPS, Sistem Informasi Geografis
(SIG)