ANALISIS STABILITAS LERENG DENGAN PROGRAM KOMPUTER GEOSTUDIO 2012 (METODE BISHOP) (STUDI KASUS KAWASAN PLTA MUSI KABUPATEN KEPAHIANG)

Pemilihan lokasi kawasan PLTA Musi, Kecamatan Ujan Mas, Kepahiang
sebagai studi kasus pada penelitian ini karena terjadi longsor pada beberapa titik
lereng dikawasan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis stabilitas
lereng dengan menggunakan Metode Bishop, sehingga diketahui faktor aman
(FK) dan jenis tanah pada lereng dikawasan PLTA Musi Kepahiang. Penelitian
dimulai dengan melakukan uji sifat fisis dan mekanik tanah, kemudian dilakukan
analaisis stabilitas lereng dengan program Geostudio Slope/W untuk mengetahui
FK. Hasil pengujian sifat fisis tanah menunjukan bahwa tanah pada lereng
dikawasan PLTA Musi Kepahiang adalah tanah lempung. Perhitungan analisis
stabilitas lereng menggunakan Geostudio Slope/W dengan mempertimbagkan
pengaruh air pori mendapatkan hasil pada lereng 1 Kontur A, FK = 0,41, Kontur
B, FK = 0,57 dan Kontur C, FK =0,63. Lereng 2 Kontur A, FK = 0,83, Kontur B,
FK = 0,90 dan Kontur C, FK = 0,97. Lereng 3 Kontur A, FK = 0,93, Kontur B,
FK = 0,99 dan Kontur C, FK = 1,30. Perhitungan analisis stabilitas lereng
menggunakan Geostudio Slope/W tanpa mempertimbagkan pengaruh air pori
mendapatkan hasil pada lereng 1 Kontur A, FK = 0,97, Kontur B, FK = 1,17 dan
Kontur C, FK = 1,26. Lereng 2 Kontur A, FK = 1,61, Kontur B, FK = 1,73 dan
Kontur C, FK = 1,89. Lereng 3 Kontur A, FK = 1,77, Kontur B, FK = 1,87 dan
Kontur C, FK = 2,24. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa Lereng 1
termasuk rawan longsor karena nilai FK < 1,5, sedangkan Lereng 2 dan Lereng 3
termasuk Lereng Aman karena nilai FK > 1,5.
Kata Kunci : Metode Bishop, Faktor Aman (FK), PLTA Musi, Stabilitas Lereng