PENERAPAN LARANGAN BEKERJA SESAMA KELUARGA DI BANK RAKYAT INDONESIA KANTOR CABANG BENGKULU (PERSERO)Tbk. MENURUTSURAT KEPUTUSAN NO. S.98-DIR/KPS/08/2014 TENTANG HUBUNGAN KELUARGA.

Penulisan skripsi ini bertujuan : (1) Untuk mengetahui penerapan tentang larangan
bekerja sesama keluarga di Bank Rakyat Indonesia Cabang Bengkulu menurut
Surat Keputusan No. S.98-DIR/KPS/08/2014 tentang Hubungan Keluarga. (2)
Untuk mengetahui pertimbangan Bank Rakyat Indonesia memberlakukan
larangan bekerja dengan sesama keluarga Surat Keputusan No. S.98-
DIR/KPS/08/2014 tentang Hubungan Keluarga. Penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan penelitian empiris. Lokasi penelitian di Bank Rakyat Indonesia Cabang
Bengkulu Jalan S. Praman Kota Bengkulu. Data yang dikumpulkan melalui data primer
(wawancara dan observasi) dan data sekunder (dokumentasi). Pengumpulan data
dilakukan melalui wawancara mendalam dengan Kepala Sumber Daya Manusia Bank
Rakyat Indonesia Cabang Bengkulu, Pekerja bagian Back Office Bank Rakyat Indonesia
Cabang Bengkulu dan Pekerja bagian Frontliner Bank Rakyat Indonesia Cabang
Bengkulu. Selain itu digunakan pula beberapa data dan dokumen untuk menunjang
kelengkapan dan kedalaman informasi yang dibutuhkan. Hasil dari penelitian yang
diperoleh selama melakukan penelitian ini adalah:(1) Penerapan tentang larangan
bekerja sesama keluarga di Bank Rakyat Indonesia Cabang Bengkulu menurut
Surat Keputusan No. S.98-DIR/KPS/08/2014 tentang Hubungan Keluarga, belum
sepenuhnya di terapkan. Ini terlihat dari prosedur perekrutan pekerja di Bank
Rakyat Indoneisa yang belum transparansi. (2) Pertimbangan Bank Rakyat
Indonesia memberlakukan larangan bekerja dengan sesama keluarga menurut
Surat Keputusan No. S.98-DIR/KPS/08/2014 tentang Hubungan Keluarga yaitu
untuk menghindari adanya konflik pribadi sehingga dapat berpengaruh negatif
terhadap produktivitas pekerja dan ingkungan kerja yang menjadi tidak nyaman
karena konflik yang terjadi dapat mempengaruhi tingkat kestabilan dari pekerja
lain pada akhirnya juga berdampak pada kinerjanya. Adanya unsur subyektivitas
pada penerapan aturan di dalam perusahaan. Di khawatirkan tidak maksimal
dalam memberikan punishment (hukuman) atau berlebihan jika memberikan
reward (penghargaan). Saran dalam penelitian ini adalah: (1) Seharusnya penerapan
tentang larangan bekerja sesama keluarga di Bank Rakyat Indonesia Cabang
Bengkulu menurut Surat Keputusan No. S.98-DIR/KPS/08/2014 tentang
Hubungan Keluarga diberlakukan sesuai aturan tersebut. Para pekerja yang
terlebih dahulu harus profesional dalam merekrut pekerjanya dan transparan.
(2) Apabila ditemukan adanya hubungan keluarga sesama pekerja di Bank
Rakyat Indonesia dan salah satu pekerja tersebut melakukan kesalahan ataupun
mendapat penghargaan tidak membedakan di antara pekerja.
Kata Kunci: Larangan Bekerja, Sesama Keluarga, Bank Rakyat Indonesia.