PENGARUH PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAERAH (SIMDA) TERHADAP KINERJA PENGELOLA KEUANGAN DENGAN KEPUASAN PENGGUNA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Pada Organisasi Perangkat Daerah di Provinsi Bengkulu)

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pemanfaatan
sistem informasi manajemen daerah (SIMDA) terhadap kinerja pengelola
keuangan dengan kepuasan pengguna sebagai variabel intervening pada
Organisasi Perangkat Daerah di Provinsi Bengkulu. Data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner
kepada pengelola keuangan yang terdiri dari KPA, PPK, Bendahara dan Operator
SIMDA yang berjumlah 144 orang. Metode pengambilan sampel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah sensus. Namun dari hasil penyebaran kuesioner hanya
mendapatkan 98 orang responden sebagai sampel penelitian. Metode analisis data
yang digunakan adalah Structural Equation Modeling (SEM) Partial Least
Square (PLS) dengan bantuan program SmartPLS 2 M3.
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa: Pertama, Pemanfaatan
sistem informasi berpengaruh positif terhadap kepuasan pengelola keuangan, yang
berarti bahwa jika sistem informasi (SIMDA) semakin dimanfaatkan akan
meningkatkan kepuasan pengelola keuangan. Kualitas sistem informasi juga
memiliki pengaruh langsung terhadap kinerja pengelola keuangan, yang berarti
bahwa jika SIMDA semakin dimanfaatkan akan mampu meningkatkan kinerja
pengelola keuangan. Kedua, Kepuasan pengelola keuangan berpengaruh positif
terhadap kinerja pengelola keuangan. Artinya jika kepuasan pengelola keuangan
semakin tinggi, maka kinerja pengelola keuangan juga akan semakin tinggi.
Ketiga, Kepuasan pengelola keuangan berperan sebagai variabel mediasi pada
pengaruh pemanfaatan sistem informasi terhadap kinerja pengelola keuangan.
Hal ini berarti bahwa pemanfaatan sistem informasi mampun meningkatkan
kepuasan pengelola keuangan sehingga pengelola keuangan dapat meningkatkan
kinerjanya.
Kata Kunci: Pemanfaatan sistem informasi, Kepuasan pengguna dan Kinerja