EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI PADA USAHA TANI KELAPA SAWIT RAKYAT DI KECAMATAN KOTA MUKOMUKO KABUPATEN MUKOMUKO

Provinsi Bengkulu menghasilkan rata-rata 984.340 MT (metrik ton) CPO per
tahun. Jumlah ini mencapai 4,76 % dari total produksi CPO nasional per tahun.
Luas perkebunan kelapa sawit di Provinsi Bengkulu setiap tahun juga mengalami
peningkatan.
Kecamatan Kota Mukomuko juga penghasil kelapa sawit rakyat di Kabupaten
Mukomuko namun demikian produksi kelapa sawit rakyat belum mampu
menghasilkan produksi yang efisien. Hal ini menunjukan perlunya peningkatan
variabel-vaiabel penunjang produksi diantaranya luas lahan, tenaga kerja, bibit,
pupuk dan pestisida.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi penggunaan faktor produksi
pada usahatani kelapa sawit rakyat di Kecamatan Kota Mukomuko Kabupaten
Mukomuko. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer yang
diperoleh langsung dari masyarakat Kecamatan Kota Mukomuko . Dari hasil
penelitian menunjukan nilai f hitung 22,957 dan hasil pengujian persial dengan
menggunakan uji t dengan tingkat keyakinan 95 % dan α 0,05 besarnya masing
masing variabel independen yaitu luas lahan (X1), tenaga kerja (X2), bibit (X3),
pupuk (X4) dan pestisida (X5) dan besarnya nilai R2 = 0,830. menunjukkan
kemampuan variabelitas pengaruh terhadap variabel bebas (LnX1, LnX2, LnX3,
LnX4, dan LnX5), dalam menjelaskan variabel terikat (Y) adalah sebesar 83%
yang berarti bahwa produksi sawit mampu dijelaskan oleh variasi variabel luas
lahan, tenaga kerja, bibit, pupuk dan pestisida sebesar 83% sedangkan sisanya
sebesar 17 % dijelaskan oleh variabel lain yang tidak masuk dalam model.
Diketahui bahwa ratio antara Nilai Produk Marginal (NPM) dengan biaya
sewa lahan permusim tanam adalah sebesar 3,52 > 1, biaya pembelian
bibit/batang adalah sebesar 0,007 < 1, ratio antara Nilai Produk Margina
l(NPM) dengan biaya tenaga kerja/HK adalah sebesar 1,18 > 1, ratio antara Nilai
Produk Marginal (NPM) dengan biaya pembelian pupuk/Kg adalah sebesar
0,208 < 1, ratio antara Nilai Produk Marginal (NPM) dengan biaya pestisida
adalah sebesar 0,662 > 1. Dapat disimpulkan Tingkat efisiensi harga terhadap
faktor produksi pada usaha tani usahatani kelapa sawit rakyat belum efisien.