PENGEMBANGANDESTINASIWISATAPANTAI DI KABUPATENKAUR (Studi Kasus Pantai Linau)

Pariwisata merupakan salah satu sumber pendapatan yang penting bagi suatu negara.
Dengan pariwisata, maka suatu negara atau lebih khusus lagi pemerintah daerah tempat
objek wisata itu berada, akan mendapatkan pemasukan dari pendapatan setiap objek
wisata. Pariwisata juga merupakan komoditas yang dibutuhkan oleh setiap individu.
Alasannya, karena aktivitas berwisata bagi seorang individu dapat meningkatkan daya
kreatif, menghilangkan kejenuhan kerja, relaksasi, berbelanja, bisnis, mengetahui
peninggalan sejarah dan budaya suatu etnik tertentu, kesehatan dan pariwisata.
Kabupaten Kaur memiliki banyak destinasi yang menarik untuk di dikunjungi seperti,
landscape, budaya, arsitektur dan kulinernya. Masyarakat sekitar pantai di Kabupaten
Kaur memanfaatkan tempat objek wisata tersebut untuk berdagang ikan yang di hasilkan
dari menangkap dilaut. Wisata alam Kabupaten Kaur tergolong unik untuk dikunjungi
karena pasir pantainya yang berbeda dengan pasir pantai yang lain dan air pantai di
Kabupaten Kaur masih sangat jernih dan sangat biru, hal itu menjadi daya tarik tersendiri,
seperti wisata Pantai Linau, terletak di Desa Linau Kecamatan Maje. Pantai Linau
Kabupaten Kaur memiliki terumbu karang yang masih hidup tanpa harus snorkeling.
Selain itu wisatawan dapat naik perahu mengelilingi beberapa pantai. Melihat kondisi
tersebut menarik untuk menerapkan strategi yang efektif guna memanfaatkan kekuatan
yang dimiliki dan mempertimbangkan pengaruh eksternalnya. Atas dasar itu maka perlu
adanya kajian mengenai strategi yang tepat untuk mengembangkan destinasi wisata
pantai linau Kabupaten Kaur. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor
internal dan faktor eksternal yang dimiliki destinasi objek wisata pantai linau di
Kabupaten Kaur dan untuk menentukan strategi yang tepat untuk pengembangan
destinasi objek wisata pantai linau di Kabupaten Kaur
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif sehingga metode penelitian yang
dipergunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif yang menggambarkan mengenai
situasi yang terjadi berdasarkan data-data yang ada dengan teori dan perhitungan
kuantitatif. Data yang akan diperoleh akan dianalisis dengan menggunakan metode
analisa SWOT, yaitu dengan melihat kekuatan, kelemahan , peluang dan ancaman pada
destinasi wisata pantai linau di Kabupaten Kaur.
Hasil Penelitian antara lain:
1. Kekuatan yang dimiliki destinasi wisata pantai linau di Kabupaten Kaur tergolong
tinggi, berdasarkan pemetaan analisis SWOT menurut Rangukuti (2009), jika hasil
analisis strategi pengembangan destinasi wisata pantai linau di Kabupaten Kaur
berada pada kuadran II (mendukung Strategi Diversifikasi) maka strategi
pengembangan destinasi wisata pantai linau di Kabupaten Kaur layak diterapkan.
2. Strategi yang bisa diterapkan untuk menghadapi tantangan pengembangan destinasi
wisata pantai linau di Kabupaten Kaur adalah ST (Strenghts-Threats), yaitu
mengunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman :
a. Pengembangan dan pembangunan infarastruktur lokasi obyek wisata pantai linau
b. Bekerjasama dengan Pemerintah Daerah melalui PERDA yang mendukung
dalam mengelola kepariwisataan dan menjaga lingkungan di obyek wisata pantai
linau
ix
c. Masyarakat lokal di obyek wisata pantai linau Kabupaten Kaur harus menjaga
dan mengatur keamanan sehingga pengunjung merasa aman
d. Citra/reputasi obyek wisata pantai linau harus dijaga dan dimunculkan kelebihan
kelebihanya agar dikenal oleh dunia luar dan mampu bersaing dengan kompetitor
Kata Kunci :Strategi, Pariwisata, Pengembangan
1) Mahasiswa
2) Pembimbing Utama
DAFTARI