PENINGKATAN LAYANAN PUBLIK DESA MELALUI E�GOVERNMENT (GOVERNMENT TO CITIZEN): KAJIAN IMPLEMENTASI DAN DAMPAK PADA TATA KELOLA ADMINISTRASI DESA SUNDA KELAPA, BENGKULU TENGAH

Transformasi digital dalam penyelenggaraan pelayanan publik menjadi kebutuhan
mendesak dalam meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan akuntabilitas tata kelola
pemerintahan desa. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi pelayanan
administrasi di Desa Sunda Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah, yang masih
berjalan secara manual dan belum terintegrasi dalam sistem berbasis teknologi
informasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang dan
mengimplementasikan sistem informasi pelayanan publik administrasi surat
berbasis web, serta mengevaluasi dampaknya terhadap kualitas pelayanan dari dua
kelompok perspektif yakni pegawai kantor desa dan masyarakat Desa Sunda
Kelapa. Evaluasi dilakukan menggunakan dua model yang berbeda, yaitu PIECES
(Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, dan Service) untuk
menilai tingkat rata-rata kepuasan sistem dari sudut pandang internal pengguna
(pegawai), dan End User Computing Satisfaction (EUCS) untuk mengukur tingkat
kepuasan eksternal pengguna (masyarakat). Metode penelitian yang digunakan
adalah pendekatan campuran, yakni kuantitatif deskriptif melalui kuesioner dan
kualitatif melalui analisis sentimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem
informasi yang dibangun mampu meningkatkan performa layanan administrasi
desa, mengurangi kesalahan data, serta mempercepat proses pelayanan. Analisis
berdasarkan model PIECES menunjukkan bahwa tingkat kepuasan pegawai desa
terhadap sistem informasi berada pada kategori “puas” hingga “sangat puas”
dengan nilai total rata-rata yakni 4.32 dengan kategori “sangat puas”. Pada hasil
pengukuran menggunakan model EUCS menunjukkan bahwa seluruh variabel
EUCS yang telah diuji memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan
pengguna. Sedangkan hasil analisis sentimen menunjukkan respon pegawai desa
dan masyarakat yang dominan positif terhadap keberadaan sistem informasi
pelayanan administrasi surat desa. Simpulan penelitian ini menegaskan bahwa
digitalisasi pelayanan administrasi desa berkontribusi signifikan dalam perbaikan
layanan publik. Namun diperlukan pengembangan berkelanjutan serta
peningkatan kapasitas SDM dalam pengelolaan teknologi informasi di tingkat
desa.
Kata kunci: e-government, pelayanan publik desa, sistem informasi administrasi,
PIECES, EUCS, analisis sentimen