PENGARUH SELF-EFFICACY DAN WORK ENGAGEMENT TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PENDIDIKAN KOTA BENGKULU

Setiap organisasi dalam mencapai tujuannya memiliki beberapa faktor yang
saling terikat dan berpengaruh. Salah satu faktor penting yang digunakan untuk
menggerakan roda organisasi yaitu sumber daya manusia. Peran sumber daya
manusia sebagai salah satu aset terpenting organisasi, tidak hanya dilihat dari hasil
prestasi kerja tetapi juga dilihat dari hasil kinerja pegawai itu sendiri. Oleh
karenanya kinerja pegawai merupakan hal yang patut mendapat perhatian penting
dari pihak organisasi. Selain itu ada faktor penting yang dapat meningkatkan
kinerja pegawai yaitu self-efficacy dan work engagement itu sendiri. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui 1. Pengaruh self-efficacy terhadap kinerja
pegawai di Dinas Pendidikan Kota Bengkulu, 2. Pengaruh work engagement
terhadap kinerja pegawai di Dinas Pendidikan Kota Bengkulu.
Kinerja merupakan hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan
tugas pokok dan fungsi sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan kepadanya
(Veithzal, 2005). Adapun faktor - faktor yang dapat mempengaruhi kinerja
pegawai adalah self-efficacy dan work engagement. Self-efficacy merupakan suatu
kepercayaan yang muncul karena memiliki keyakinan diri atas kemampuan yang
dimilikinya dalam menjalankan suatu pekerjaannya, sehingga mampu
memperoleh suatu keberhasilan (Bandura, 1997). Sedangkan work engagement
merupakan keterikatan antara pegawai dengan pekerjaannya sehingga
mempengaruhi kinerja pegawai itu sendiri (Ching, 2015). Dengan adanya pegawai
yang memiliki keterikatan yang baik dengan organisasi tempat ia bekerja, maka
mereka akan memiliki antusiasme yang besar untuk bekerja, bahkan terkadang
jauh melampaui tugas pokok pegawai itu sendiri. Karena pegawai yang terikat
dengan pekerjaan akan memiliki tingkat energy dan semangat yang tinggi,
berdedikasi
terhadap pekerjaan, dan merasa antusias dalam menyelesaikan
pekerjaan. Sehingga akan meningkatkan kinerja pegawai itu sendiri.
Jenis penelitian ini adalah penelitian survey, yang mengumpulkan data
dengan menggunakan kuesioner sebagai data primer. Jumlah sampel pada
penelitian ini sebanyak 114 orang pegawai Dinas Pendidikan Kota Bengkulu.
Data diperoleh dengan menyebarkan kuesioner yang dianalisis menggunakan
analisis regresi linear berganda, uji t, dan uji f.
Berdasarkan analisis regresi linear berganda diperoleh persamaan regresi
yaitu : 1. Self-efficacy berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai
yang artinya semakin tingginya self-efficacy maka kinerja pegawai pada Dinas
x
Pendidikan Kota Bengkulu semakin meningkat, 2. Work engagement berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai yang artinya semakin tinggi work
engagement maka semakin meningkatnya kinerja pegawai pada Dinas Pendidikan
Kota Bengkulu.
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan penelitian beberapa saran yang
dapat diberikan berkaitan self-efficacy, work engagement, dan kinerja pegawai di
Dinas Pendidikan Kota Bengkulu adalah : (1) Disarankan pemimpin memberikan
arahan dan bimbingan kepada pegawai untuk lebih meningkatkan kepercayaan
diri agar bisa mengandalkan diri sendiri. Untuk meningkatkan kepercayaan
pegawai agar bisa mengandalkan dirinya, pemimpin memberikan penghargaan
kepada pegawai yang berprestasi. Sehingga mendorong pegawai yang lain untuk
mendapatkan hasil yang lebih baik. (2) Disarankan pemimpin harus memberikan
pekerjaan sesuai dengan jam kerja yang ditetapkan oleh instansi. Sehingga
pegawai dalam mengerjakan pekerjaan bisa lebih efesien dengan tidak menunda
nunda pekerjaan sesuai dengan time schedule. (3) Disarankan pemimpin untuk
meningkatkan kehadiran pegawai. Bila pegawai tidak hadir maka akan diberikan
sanksi. Selain itu untuk meningkatkan partisipasi pegawai, maka pemimpin akan
melibatkan pegawai dalam kegiatan agar pegawai mempunyai kepercayaan atas
kemampuan yang dimilikinya sehingga pegawai bisa meningkatkan kinerjanya.
Kata Kunci : Self-Efficacy, Work Engagement, Kinerja Pegawai