Arifin, Safri Simanullang and Lidia, Br. Karo and Susi, Ramadhani (2021) PENERAPAN ASIMILASI NARAPIDANA TINDAK PIDANA UMUM DITINJAU DARI PERMENKUMHAM NO.3 TAHUN 2018 DILAPAS KELAS II A BENTIRING KOTA BENGKULU. Other thesis, Universitas Bengkulu.
SKRIPSI - ARIFIN SAFRI SIMANULLANG.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Asimilasi adalah proses pembinaan narapidana dan anak didik
pemasyarakatan yang dilaksanakan dengan membaurkan narapidana dan
anak didik pemasyarakatan dalam kehidupan masyarakat. Penulisan
skripsi ini menitik beratkan penelitian tentang Pelaksanaan Pemberian
Asimilasi bagi Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA
Bentiring Kota Bengkulu. Permasalahan dalam skripsi ini adalah
bagaimana syarat dan tata cara pemberian asimilasi yang di berikan
kepada narapidana dan faktor penghambat dalam proses pelaksaaan
pemberian asimilasi sebagai bentuk pembinaan di Lembaga
Pemasyarakatan Kelas IIA Bentiring Kota Bengkulu. Di Lembaga
Pemasyarakatan Kelas IIA Bentiring Kota Bengkulu terdapat pelaksanaan
Asimilasi. Untuk mendeksripsikan hal tersebut penelitian menggunakan
metode Yuridis Empiris dan menggunakan, teknik wawancara. Hasil dari
penelitian ini yaitu Asimilasi narapidana di Lembaga Pemasyarakatan
Kelas IIA Bentiring Kota Bengkulu terbagi menjadi dua yaitu Asimilasi di
dalam Lapas, dan Asimilasi di luar Lapas sudah sesuai dengan peraturan
dan undang-undang yang mengatur program Asimilasi tersebut. Faktor
penghambat pelaksanaan Asimilasi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA
Bentiring Kota Bengkulu yaitu masih adanya masyarakat yang belum mau
menerima Narapidana untuk kembali ke lingkungan masyarakat,
kurangnya motivasi oleh pihak Lapas untuk narapidana, tidak adanya
bentuk kerjasama antar pihak ketiga kepada Lapas terkait program
pembinaan Asimilasi dan faktor peratuaran. Sehingga pelaksanaan
Asimilasi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bentiring Kota
Bengkulu masih kurang efektif terlihat dari narapidana yang tidak
berasimilasi kurang percaya diri untuk keluar berinteraksi dengan
masyarakat, dan ada beberapa yang berasimilasi yang awalnya takut dan
kurang percaya diri bertemu dengan pengunjung menjadi lebih berani dan
percaya diri bertemu dengan pengunjung dan juga penerima dari
pengunjung yang cukup baik dengan mau berinteraksi dengan narapidana.
Kata Kunci: Asimilasi, Narapidana, Lembaga Pemasyrakatan Kelas
IIA Bentiring Kota Bengkulu
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
| Depositing User: | Irma Rohayu, S.IPust |
| Date Deposited: | 17 Nov 2025 03:52 |
| Last Modified: | 17 Nov 2025 03:52 |
| URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/31880 |

