PERAN KEPOLISIAN DAERAH BENGKULU DALAM MENANGGULANGI TINDAK PIDANA KEPEMILIKAN SENJATA API ILEGAL

Kasus kepemilikan senjata api ilegal bukan hanya kepemilikan senjata api
ilegal saja tapi dibarengi oleh tindak pidana lain seperti penggunaan atau
penyalahgunaan senjata api secara ilegal. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk
mengetahui atau mendeskripsikan Peran Kepolisian Daerah Bengkulu dalam
Menanggulangi Tindak Pidana Kepemilikan Senjata Api Ilegal di Bengkulu, dan
(2) Faktor Penghambat Kepolisian Daerah Bengkulu dalam Menanggulangi
Tindak Pidana Kepemilikan Senjata Api Ilegal di Bengkulu. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian hukum empiris yaitu berupa penelitian diarahkan
kepada studi terhadap hukum sebagai law in action (hukum sebagai fakta), karena
hukum berinteraksi dengan pranata-pranata sosial. Penelitian ini menggunakan
pendekatan yuridis empiris dengan menentukan lokasi penelitian dan informan
melalui wawancara yang mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
yakni (1) Peran Kepolisian Daerah Bengkulu dalam menanggulangi tindak pidana
kepemilikan senjata api ilegal telah berperan cukup baik. Namun memang di
lapangan masih banyak faktor atau alasan para tersangka menggunakan senjata
api secara ilegal terutama dengan alasan untuk berjaga-jaga diri secara pribadi dari
adanya tindak kriminalitas. Tentunya alasan atau faktor ini tidak dapat ditolerir
karena bagaimanapun penggunaan senjata api secara ilegal dapat membahayakan
orang lain dan diri sendiri. (2) Faktor penghambat Kepolisian Daerah Bengkulu
dalam penanggulangan tindak pidana penyalahgunaan senjata api ilegal bagi
masyarakat sipil diantaranya Sulitnya mendapatkan informasi dari pelaku pada
saat proses penyidikan dan Minimnya polisi yang ditugaskan untuk melakukan
patroli dan razia, keterbatasan sarana dan prasarana dan Kurangnya kesadaran
masyarakat untuk mematuhi aturan mengenai larangan menyimpan atau
menguasai senjata api illegal.
Kata Kunci : Peran, Polisi, Senjata Api, Ilegal, Penanggulangan.