Proses Negosiasi YASVA dengan Pengacara untuk Pendampingan Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Studi Kasus pada Lembaga Advokasi Perempuan dan Anak (YASVA) Bengkulu)

Penelitian ini berjudul Proses Negosiasi YASVA dengan Pengacara untuk Pendampingan Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga dengan studi kasus korban kekerasan dalam rumah tangga pada Lembaga Advokasi Perempuan dan Anak (YASVA) Bengkulu. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui proses negosiasi YASVA dengan pengacara untuk pendampingan korban kekerasan dalam rumah tangga. Data penelitian dikumpulkan dengan cara wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Sasaran penelitian yakni perwakilan YASVA untuk melakukan negosiasi dan pengacara yang menangani kasus. Metode dilakukan dengan jalan mengumpulkan data dan membuat kesimpulan dengan tujuan utama membuat suatu keadaan secara nyata dan objektif. Analisa data bukanlah merupakan tahap tertentu yang disampaikan pada bab tertentu sebagai mana halnya penelitian kualitatif, namun analisa data erat kaitannya dengan proses pengumpulan data dilapangan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa negosiasi menemukan kesepakatan pengacara menerima kasus dan bersedia menjadi kuasa hukum korban hanya dengan sekali proses pertemuan negosiasi. Selama proses negosiasi komunikasi yang digunakan yakni komunikasi antar pribadi yang berlangsung secara timbal balik.