Haryani, Eka and Antory, Royan and Herlita, Eryke (2012) UPAYA PENYIDIK KEPOLISIAN DAERAH BENGKULU DALAM MENJAMIN PERLINDUNGAN SAKSI KORBAN TERHADAP TINDAK PIDANA NARKOTIKA. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Fakultas Hukum UNIB.
![EKA HARYANI-2.pdf [thumbnail of EKA HARYANI-2.pdf]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
EKA HARYANI-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Dalam tindak pidana Narkotika sering kali aparat penegak hukum terutama
Polisi sebagai penyidik kesulitan untuk mendapatkan saksi yang dapat memberikan
kesaksian secara benar, yang disebabkan oleh banyaknya pihak yang terlibat dalam
tindak pidana Narkotika tersebut yang memberikan tekanan-tekanan ataupun
ancaman kekerasan terhadap salah satu anggotanya (pelaku tindak pidana Narkotika)
jika tertangkap oleh aparat. Salah satu upaya yang dilakukan oleh aparat penegak
hukum yaitu memberikan perlindungan terhadap saksi korban tindak pidana
Narkotika. Tujuan penelitian ini, yaitu Untuk mengetahui upaya Penyidik Kepolisian
Daerah Bengkulu dalam menjamin perlindungan Saksi Korban terhadap tindak
pidana Narkotika, dan Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi
Penyidik Kepolisian Daerah Bengkulu dalam menjamin perlindungan Saksi Korban
terhadap tindak pidana Narkotika. Metode pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode pendekatan empiris atau sosiologis. Hasil dari penelitian
ini, yaitu Pertama Beberapa upaya dilakukan penyidik Kepolisian Daerah Bengkulu
terhadap saksi korban kasus Narkotika, seperti: penyembunyian identitas saksi
korban, perlindungan atas keamanan pribadi, keluarga dan harta bendanya serta bebas
dari ancaman yang berkaitan dengan kesaksian yang akan, sedang atau telah
diberikan, bebas dari pertanyaan yang menjerat, mendapatkan informasi mengenai
perkembangan kasusnya, mendapatkan informasi mengenai putusan pengadilan, dan
diberitahu ketika terpidana dibebaskan. Kedua, Faktor penghambat penegakan hukum
dalam pemberian perlindungan terhadap Saksi Korban tindak pidana Narkotika yang
terjadi di wilayah hukum Polda Bengkulu adalah faktor sarana dan fasilitas
pendukung, faktor aparat penegak hukum dan faktor masyarakat.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | 014 Abd. Rachman Rangkuti |
Date Deposited: | 15 Dec 2013 20:01 |
Last Modified: | 15 Dec 2013 20:01 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/4450 |