PERBANDINGAN KEAKURATAN MODEL ARUS KAS OPERASI METODE LANGSUNG DAN TIDAK LANGSUNG DALAM MEMPREDIKSI ARUS KAS DAN DIVIDEN MASA DEPAN

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengujian empiris mengenai keakuratan kedua metode pelaporan arus kas operasi, yaitu metode langsung dan tidak langsung bila digunakan dalam memprediksi arus kas dan dividen masa depan. Sampel penelitian ini berjumlah 50 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta (BEJ) yang berganti nama menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 1998-2003.
Dengan menggunakan dua ukuran kesalahan prediksi model, yaitu APE dan MSE serta data time series, hasil penelitian menunjukkan bahwa model dengan
komponen arus kas metode langsung lebih akurat dibandingkan model dengan komponen arus kas metode tidak langsung dalam memprediksi arus kas masa
depan. Sedangkan model dengan komponen arus kas metode tidak langsung lebih akurat dibandingkan model dengan komponen arus kas metode langsung dalam
memprediksi dividen masa depan. Penelitian ini juga memberikan hasil tambahan bahwa ukuran kesalahan model non linear, yaitu MSE lebih baik dibandingkan
APE dalam memprediksi dividen masa depan, karena kedua hipotesis diterima bila kesalahan prediksi yang dipakai adalah MSE.