KEMAMPUAN LABA DAN ARUS KAS DALAM MEMPREDIKSI LABA DAN ARUS KAS MASA DEPAN

Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posis
keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaabagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Secara khususlaba dapat dipergunakan untuk mengukur kinerja manajemen. Informasi arus kaberguna untuk memprediksi deviden dan mengukur likuiditas perusahaan. Penelitian ini merupakan replikasi penelitian Parawiyati dan Baridwan (1998). Tujuan darpenelitian ini adalah untuk menguji kemampuan laba dan arus kas dalam memprediksi keuntungan investasi modal yang tercermin dalam laba dan arus kas mendatangSampel penelitian ini adalah perusahaan sektor manufaktur dan jasa non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2002-2006 sebanyak 162 perusahaan, yang dipilih dengan metode purposive sampling. Penelitian ini mengujtiga hipotesis dengan menggunakan metode regresi linier. Pertama, prediktor laba lebih baik daripada prediktor arus kas dalam memprediksi laba mendatang. Keduaprediktor laba lebih baik daripada prediktor arus kas dalam memprediksi arus kamendatang. Ketiga, laba memberikan kemampuan prediksi inkremental terhadap arus kas. Hasil pengujian statistik pada hipotesis pertama menunjukkan bahwa laba lebih baik daripada arus kas dalam memprediksi laba mendatang. Pada pengujian hipotesikedua ditemukan bahwa laba lebih baik daripada arus kas dalam memprediksi arus kas mendatang. Pengujian pada hipotesis ketiga ditemukan bahwa laba memberikan kemampuan prediksi inkremental terhadap arus kas.